yea
bingung sekali
hari ini hari sabtu
tanggal dua puluh tujuh
bulan sepuluh
sudah mengorbankan waktu
ternyata sia-sia
maaf ya teman, sudah merepotkan
mungkin aku yang terlambat
sampai di menara merah di daerah macet itu
tetap ingin menunggu
tapi takut dusta terungkap
aku rindu
akan tatapanmu
senyumu
sentuhanmu
suaramu
semuanya lah
aku hanya ingin bertemu
tak berharap lebih
aku sudah terbiasa sendiri
jadi kalau kau memutuskan untuk meninggalkanku
ya, tak apa lah
sudah cukup
tujuh belas tahun penantian
dibalas dengan dusta
No comments:
Post a Comment